Senin, Juni 09, 2008

RENUNGAN JIWA

5 JENIS RACUN DAN 5 JENIS PENAWARNYA:
  1. DUNIA ITU RACUN, ZUHUD ITU OBATNYA
  2. HARTA ITU RACUN, ZAKAT ITU OBATNYA
  3. PERKATAAN YANG SIA SIA ITU RACUN, DZIKIR ITU OBATNYA
  4. SELURUH UMUR ITU RACUN, TAAT ITU OBATNYA
  5. SELURUH TAHUN ITU RACUN, RAMADHAN ITU OBATNYA

Renungan Hari ini..

SEMENIT SAJA

Betapa besarnya nilai uang kertas

senilai Rp.100.000apabila dibawa ke masjid

untuk disumbangkan;

tetapi betapa kecilnya kalau dibawa ke Mall

untuk dibelanjakan!
Betapa lamanya melayani Allah

selama lima belas menit

namun betapa singkatnya kalau kita

melihat film.
betapa sulitnya untuk mencari kata-kata

ketika berdoa (spontan)

namun betapa mudahnya kalau mengobrol

atau bergosip dengan pacar / teman

tanpa harus berpikir panjang-panjang.
Betapa asyiknya apabila pertandingan bola

diperpanjang waktunya ekstra

namunkita mengeluh ketika khotbah

di masjid lebih lama sedikit daripada biasa.
Betapa sulitnya untuk membaca satu lembar Al-qur'an

tapi betapa mudahnya membaca

100 halaman dari novel yang laris.
Betapa getolnya orang untuk duduk di depan

dalam pertandingan atau konser

namunlebih senang berada di saf paling belakang

ketika berada di Masjid
Betapa Mudahnya membuat 40 tahun dosa

demi memuaskan nafsu birahi semata,

namun alangkah sulitnya ketika menahan nafsu

selama 30 hari ketika berpuasa.
Betapa sulitnya untuk menyediakan waktu

untuk sholat 5 waktu;

namun betapa mudahnya menyesuaikan waktu

dalam sekejap pada saat terakhir untuk

event yang menyenangkan.
Betapa sulitnya untuk mempelajari

arti yang terkandung di dalam al qur'an;

namunbetapa mudahnya untuk mengulang-ulangi gosip

yang sama kepada orang lain.
Betapa mudahnya kita mempercayai

apa yang dikatakan oleh koran

namun betapa kita meragukan apa yang dikatakan

oleh Kitab Suci AlQuran.

Betapa Takutnya kita apabila dipanggil Boss

dan cepat-cepat menghadapnya

namun betapa kita berani dan lamanya untuk menghadapNya

saat kumandang azan menggema.
Betapa setiap orang ingin masuk sorga

seandainya tidak perlu untuk percaya atau
berpikir,atau mengatakan apa-apa,atau berbuat apa-apa.



3 Renungan Bagi Orang Tua

Dan Seorang Wanita

Yang Mendekap Seorang Anaknya

Berkata Pada Orang Bijak

Bicaralah Pada Kami Perihal Anak2

Maka Orang Bijak Itupun Bicara

Putramu Bukanlah Putramu

Mereka Adalah Putra Putri Kehidupan

Yg Mendambakn Kehidupan Mereka Sndiri

Mereka Datang Melalui Kamu

Tapi Tidak Dari Kamu

Dan Sungguhpun Mereka Bersamamu

Mereka Bukanlah Milikmu

Engkau Dapat Memberi Kasihsayangmu

Tapi Tidak Pendirianmu

Sebab Mereka Memiliki Pendirian Sendiri

Engkau Dpt Mmberikn Tmpt Bijak Bg Raganya

Tapi Tidak Bagi Jiwanya

Lantaran Jiwa Mereka Ada Dimasa Datang

Yg Tak Bisa Engkau Capai

Sekalipun Dalam Mimpi

Engkau Boleh Berusaha

Mengikuti Alam Mereka,

Tapi Jangan Mengharap Mereka

Dapat Mengikuti Alammu

Sebab Hidup Tidaklah Surut Kebelakang

Tidak Pula Tertambat Dimasa Lalu

Engkau Adalah Busur

Anak panahnya adalah

Putra Putrimu Melesat Kedepan

Kahlil Gibran 1883-1931